Kamis, 25 November 2010

Belimbing Demak

Buah belimbing berbentuk bulat panjang dengan rusuk tajam berjumlah lima ini memang sudah umum dikenal. Rasanya manis menyegarkan dengan aroma khas segar.

Belimbing sebenarnay berasal dari India atau Sailan (Srilanka). Selain di Indonesia, budidaya belimbing juga dilakukan di negara - negara kawasan Asia Tenggara lainnya, seperti Malaysia, Thailand dan Filipina. Bahkan Amerika dan Australia yang beriklim sub tropis pun sudah dirambah belimbing.

Bentuk buahnya yang unik dengan rasa manis dan bisa diolah menjadi beragam sajian, belimbing dapat dibedakan menjadi 2 macam. Yang rasanya manis dengan bentuk bintang dikenal sebagai belimbing manis (Averrhoa Carambola) sedangkan jenis kedua adalah belimbing sayur atau belimbing uluh (Averrhoa bilim) yang rasanya asam.

Kandungan Gizi

Buah belimbing mempunyai kandungan gizi cukup tinggi yang bermanfaat bagi tubuh. Dalam 100 gram buah belimbing yang matang mengandung : Energi : 35 kal
Protein : 50 gram
Lemak : 70 gram
Karbohidrat : 7,70 gram
Kalsium : 8 mg
Serat : 0,90 gram
Vitamin A : 18 RE
Vitamin C : 33 Mg
Niacin : 0,40 gram

Khasiat

Buah belimbing matang yang terkenal dengan rasa manis ini berkhasiat untuk meredakan berbagai macam penyakit, seperti diabetes, kolesterol, batuk, radang tenggorokan dan demam. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi juga dipercaya sebagai obat kanker.

Bunga buah belimbing yang berwarna keunguan dipercaya berkhasiat untuk mengobati penyakit malaria. Daunnya yang rimbun berkhasiat untuk mengobati sakit maag, melancarkan air seni, hipertensi dan penyakit bisul.

Bahkan akar tanaman belimbing dapat mengobati penyakit rematik. Manfaat yang bisa kita peroleh, selain untuk kesehatan, enak dikonsumsi sebagai buah segar dan dapat juga dimanfaatkan sebagai tanaman pekarangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar